Sosialisasi Kampung Bersih Makin Berani di Tambun Utara, Pj. Bupati: Paling Meriah dan Tinggi Antusiasmenya

Tambun Utara (Bintang Save) - Pemerintah Kabupaten Bekasi kembali menggelar Sosialisasi Lomba Kampung Bersih Makin Berani, Rabu (17/7/2024) malam. Kali ini, giliran Kecamatan Tambun Utara yang menjadi tuan rumahnya. 

Sosialisasi program yang berlangsung di Aula Gedung Serbaguna Kecamatan Tambun Utara ini mengundang RT/RW masing-masing desa se-Kecamatan Tambun Utara. 

Sebanyak 908 RT/RW hadir, di antaranya dari Desa Karang Satria jumlah RT. 222 dan RW. 42, Desa Satriajaya jumlah RT.95 dan RW. 15, Desa Satria mekar jumlah RT. 110 dan RW. 19, Desa Jejalenjaya jumlah RT. 119 dan RW. 18, Desa Srimahi jumlah RT. 55 dan RW. 9, Desa Srijaya jumlah RT. 24 dan RW. 6, Desa Srimukti jumlah RT. 52 dan RW.8, serta Desa Sriamur jumlah RT. 98 dan RW.12.

Camat Tambun Utara H. Najmuddin S.Ag., M.Ling., M.Tr.Ip, menyampaikan ungkapan terima kasih dan rasa bangga atas semangat dan dukungan RT/RW, kepala desa, BPD, Babinsa dan Bimaspol se-Kecamatan Tambun Utara yang hadir mengikuti kegiatan sosialisasi tersebut.

Dikatakannya, tujuan dari sosialisasi ini, adalah Pj. Bupati Bekasi ingin bersilaturahmi langsung dengan masyarakatnya. "Jika lebih mengenal masyarakatnya, insya Allah program-program pembangunan di wilayah dapat lebih jelas dan terarah," ujarnya.

Najmuddin menambahkan, Kecamatan Tambun Utara ada di posisi ketiga yang memiliki RT/RW terbanyak setelah Kecamatan Tambun Selatan dan Babelan. 

"Maka dari itu, pada kesempatan ini saya menghimbau untuk terus membangun sinergi diantara Kades, BPD, RT/RW, Babinsa, Bimaspol dalam pelaksanaan Lomba Kampung Bersih Makin Berani Maju Dan Berprestasi ini. Sebab satu momok yang dihadapi wilayah Kecamatan Tambun Utara itu adalah sampah," sebut Camat.

Menurutnya, sudah beberapa kali Ia dan Muspika Kecamatan Tambun Utara mengangkut sampah hingga puluhan truk. "Makanya lomba semacam ini sangat penting," tambahnya. 

Sekertaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi Sukmawaty Karnahadijat menyampaikan, pada lomba kampung bersih kali ini ada perubahan mekanisme yang dilakukan. 

"Kalau dulu penilaian dilakukan oleh kami (Dinas), sedangkan sekarang lomba dilaksanakan dan di nilai sampai ke tingkat RT, atau secara berjenjang, yaitu penilaian mulai dari level RW, desa, kecamatan dan kabupaten, itulah mengapa para RT/RW kami undang pada acara malam ini,” ungkap Sukmawaty.

Ada tiga kriteria dalam Lomba Kampung Bersih ini, yakni intensitas dan jumlah masyarakat, tersedianya tempat pengelolaan sampah, dan terakhir intensitas publikasi. 

"Publikasi yang dimaksud bisa lewat media sosial Instagram dengan mentag akun @pakpejedani, @dlhkabupatenbekasi dan @pemkabbekasi,“ ucapnya.

Adapun goal dari program ini, yaitu menciptakan kebiasaan masyarakat dalam menjaga kebersihan. Minimal warga akan merasa bersalah kalau membuang sampah sembarangan.

Sementara itu, PJ. Bupati Bekasi H. Dani Ramdan, MT. mengungkapkan,
dari beberapa lokasi sosialisasi kampung bersih yang sudah dikunjunginya, Kecamatan Tambun Utara inilah yang paling meriah dan paling banyak dihadiri pesertanya. 

"Lomba Kampung Bersih ini menurut saya bukan hanya sekedar ajang seremonial belaka. Yang terpenting, adalah masyarakat bisa membangun dan memperkuat budaya gotong royong, serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan,” ujarnya.

Sebagai aksi nyata, kata Dani, masyarakat dapat menciptakan bank sampah, memilah sampah yang bernilai ekonomis, menciptakan inovasi kreatif pengelolaan sampah, hingga lingkungan menjadi sehat.

Nampak hadir dalam kegiatan sosialisasi Lomba Kampung Bersih Makin Berani Maju Dan Berprestasi tersebut, Kades se-Kecamatan Tambun Utara, BPD se-Kecamatan Tambun Utara, Danramil Tambun, Kapolsek Tambun, dan Muspika Kecamatan Tambun Utara. (Ccp)