Pemkab Bekasi Berikan Penghargaan Terhadap Pelaku UKM dan Kelompok Nelayan Binaan Dinas Perikanan

Cikarang Pusat, bintang-save.com - Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi menyerahkan piagam penghargaan kepada pelaku usaha dan kelompok nelayan yang merupakan binaan Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi. 

Piagam penghargaan diberikan langsung oleh Pj. Bupati Bekasi, H. Dedy Supriyadi pada acara Malam Resepsi/Tasyakuran Hari Jadi Kabupaten Bekasi ke-74 dan HUT RI ke-79, pada jumat (23/8) malam, di Plaza Pemda Kabupaten Bekasi. 

Pj. Bupati Bekasi, H. Dedy Supriyadi mengatakan, bahwa penghargaan yang diberikan ini merupakan bentuk apresiasi Pemkab Bekasi kepada seluruh pihak yang telah menunjukkan prestasi gemilang dalam setahun berjalan ini, yakni dengan memberikan kontribusi positif terhadap kemajuan daerah. 

"Saya berharap, penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus berprestasi terbaik bagi Kabupaten Bekasi ke depan," ungkapnya. 

Sodikin, salah satu pelaku usaha yang mendapatkan penghargaan pada malam hari itu mengucapkan terima kasihnya, khususnya kepada Dinas Perikanan yang telah melakukan upaya pembinaan. 

"Dengan upaya pembinaan yang dilakukan oleh Dinas Perikanan, kami dapat terus mengembangkan usaha menjadi lebih terarah," ucapnya. 

Bagi Sodikin, program pembinaan dari pemerintah daerah saat ini sudah cukup baik. "Tetapi yang tidak kalah penting adalah UMKM-nya justru harus ada kemauan untuk maju, yakni dengan memperbaiki kualitasnya," ujarnya. 

Pasalnya, menurut Sodikin, pembinaan itu harus 'gayung bersambut'. "Artinya, kedua belah pihak harus aktif. Jadi tidak bisa hanya satu pihak (pemerintah) saja," terang Sodikin yang meraih penghargaan dalam kategori UKM Pengolah Ikan Terbaik di Kabupaten Bekasi. 

Hal senada, juga disampaikan oleh Sucipto dari Perhimpunan Nelayan Rajungan Bekasi. Dikatakannya, bahwa selama ini Dinas Perikanan telah memberikan support yang cukup baik. 

"Tetapi, tentunya upaya pembinaan dan pengembangan (pelaku usaha lokal) ini memerlukan juga kontribusi dari dinas terkait lainnya," ungkapnya. 

Misalkan berkenaan dengan fasilitas infrastruktur di Muara Bendera. "Kalau (infrastrukturnya) baik pasti akan berdampak terhadap kegiatan ekonominya. Karena itu, perlu ada peran lintas instansi untuk bisa membantu, sebab untuk laut sendiri itu ranahnya pemprov," imbuhnya. 

Dalam penghargaan ini, Sucipto dinilai berkontribusi positif, tidak hanya dari aspek pengembangan ekonominya, tetapi juga berperan dalam menjaga kelestarian alam. 

Sebagaimana diketahui, kelompok nelayan yang diampu oleh Sucipto ini mencetuskan program restoking rajungan dengan menciptakan zonasi alat tangkap. "Dengan ini kita bisa membatasi alat tangkap mana yang ramah lingkungan dan tidak," katanya.  

Selain itu, dirinya juga melakukan karantina alami terhadap komoditi rajungan. "Kami membuang benih /bibit rajungan ke laut yang telah dikarantina terlebih dahulu, (wilayah) itu kemudian menjadi zona kita untuk konservasi rajungan. Dengan melakukan upaya karantina tersebut, kita jadi bisa menjaga stok rajungan," jelas Sucipto. 

Sebagai informasi tambahan, pada malam tasyakuran ini, dilakukan pula pagelaran wayang golek dengan dalang Kiki Mardani Subasrana Suryana (Putra Giriharja 5). 

Kepala Disbudpora Kabupaten Bekasi, Iman Nugraha mengungkapkan, acara pada malam hari ini penting dilakukan untuk menjaga kelestarian budaya di Kabupaten Bekasi. "Melalui acara ini kita bisa terus mendukung dan melestarikan pagelaran budaya lokal," pungkasnya. (Ts)