post image

Pelantikan Pengurus PORSIB Se-Jabodetabek 2025–2028: Meneguhkan Kasih, Budaya, dan Pengabdian

Bekasi, Bintang Save.com - Momentum spiritual dan budaya menguatkan komitmen pelayanan serta program strategis demi kebersamaan warga Sibarani di perantauan.

Minggu 11 Mei 2025 — PORSIB se-Jabodetabek resmi mengukuhkan pengurus baru periode 2025–2028 dalam sebuah acara penuh makna yang digelar di Gedung Graha Girsang, Minggu (11/5). Pelantikan ini tidak hanya menjadi momentum organisasi, tetapi juga menegaskan nilai-nilai spiritual, budaya, dan pengabdian yang menjadi jati diri warga Sibarani di perantauan.

Acara diawali dengan ibadah syukur, sebagai bentuk penghormatan terhadap nilai-nilai spiritualitas dan budaya Batak. Dalam renungan rohani bertema “Kasih Tanpa Batas”, Pdt. Romanto Sibarani menekankan pentingnya kasih Tuhan sebagai dasar utama dalam membangun organisasi.

> “Kasih yang diajarkan oleh Tuhan Yesus melampaui sekadar persaudaraan atau kepentingan pribadi. Kasih yang inklusif inilah yang harus menjadi landasan pelayanan para pengurus baru, agar mampu membangun kebersamaan, saling melayani, dan saling melengkapi dengan tulus,” tegasnya.

Pelantikan ini menjadi tonggak awal bagi pengurus untuk menjalankan program kerja prioritas. Ketua PORSIB se-Jabodetabek, St. Edward Sibarani, menyampaikan bahwa pengukuhan yang dihadiri lebih dari 1.000 peserta ini membuktikan semakin kuatnya semangat kolektif warga Sibarani.

> “Meski terpilih sejak 2023, baru tahun ini pelantikan resmi bisa dilaksanakan. Ini menjadi momen penyegaran semangat kami dalam melayani. Kami fokus pada tiga program utama: pendidikan, kesehatan, dan bantuan hukum yang berbasis kasih dan kepedulian sosial,” jelas Edward.

Ia juga menekankan pentingnya peran warga yang memiliki kelebihan finansial dan keahlian untuk turut mendukung program-program nyata demi kesejahteraan bersama. “Kalau kasih menjadi dasar setiap langkah kita, tak ada tembok yang tak bisa runtuh, tak ada ego yang tak bisa diluluhkan,” imbuhnya.

Penasehat Umum PORSIB, Rahel Lam Manahan Sibarani, turut mengapresiasi suksesnya pelantikan ini yang menurutnya adalah hasil kerja kolektif panitia dan seluruh elemen warga.

> “Keberhasilan ini menjadi gambaran penting bagaimana ke depan PORSIB harus dibangun atas dasar gotong-royong dan pengabdian. Harapan kami, organisasi ini bisa menjadi barometer yang menginspirasi daerah lain,” ujarnya.

Rahel juga mengajak seluruh pengurus baru untuk menjalankan tugas dengan ketulusan, serta menjadikan kasih Tuhan sebagai fondasi utama dalam memimpin.

Tak hanya penuh nilai rohani dan kebersamaan, acara pelantikan juga diwarnai oleh ekspresi budaya. Anak-anak, remaja, hingga pemuda tampil memukau dalam pertunjukan tortor Batak, sebagai bentuk pelestarian budaya leluhur. Orang tua pun turut membimbing generasi muda untuk tetap bangga terhadap jati diri Batak di tengah modernitas.

Pelantikan ini menjadi lebih dari sekadar seremoni — ia menjelma menjadi simbol kesatuan, warisan budaya, dan semangat pelayanan tulus yang terus tumbuh di tengah warga Sibarani di perantauan. (TS)

0 Komen