post image

Botram Cibitung 2025, Pemkab Bekasi Hadirkan 36 Layanan Publik Terpadu dan Santuni Anak Yatim

Cibitung, Bintang Save.com – Pemerintah Kabupaten Bekasi kembali menggelar kegiatan Botram (Berkolaborasi Terus Melayani Masyarakat) yang tahun ini dilaksanakan di halaman Kantor Kecamatan Cibitung, Sabtu (12/9/2025). Kegiatan yang telah memasuki tahun ketiga ini menghadirkan lebih dari 36 jenis layanan publik terpadu yang langsung bisa diakses masyarakat, mulai dari layanan kependudukan, kesehatan, administrasi, perbankan, hingga pelayanan pajak.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Kabupaten Bekasi, Dr. Iis Sandra Yanti, S.STP., M.Si., mewakili Bupati Bekasi. Dalam sambutannya, Iis Sandra Yanti menyampaikan bahwa Botram merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah daerah dalam menghadirkan pelayanan yang lebih dekat, mudah, dan cepat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.

“Melalui program jemput bola seperti Botram, masyarakat tidak hanya mendapatkan pelayanan administrasi kependudukan, tetapi juga pelayanan kesehatan, administrasi umum, hingga layanan lain yang dibutuhkan. Apalagi kegiatan ini dilaksanakan di hari libur, sehingga masyarakat yang sibuk bekerja di hari kerja tetap bisa mendapatkan pelayanan,” ujar Iis.

Ia juga menegaskan, dengan melihat tingginya antusiasme masyarakat, Pemkab Bekasi akan mengupayakan agar intensitas pelaksanaan Botram bisa lebih sering dilakukan. “Kami akan sampaikan kepada pimpinan daerah agar kegiatan seperti ini bisa difasilitasi di tingkat kecamatan dan dilaksanakan lebih dari sekali dalam setahun,” tambahnya.

Sementara itu, Camat Cibitung Encun Sunarto, SE., MM. menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat. Ia menuturkan, sebanyak 36 layanan publik yang tersedia dalam Botram tahun ini meliputi pelayanan Disdukcapil (pembuatan KTP, KK, akta kelahiran, hingga Kartu Identitas Anak), layanan SAMSAT, PMI, Damkar, KORMI, hingga pelayanan dari Bank BJB. “Semua pelayanan diberikan secara gratis, cepat, dan mudah diakses masyarakat,” jelasnya.

Selain pelayanan publik, kegiatan Botram kali ini juga disertai dengan penyerahan santunan bagi anak yatim dan kaum dhuafa sebanyak 10 orang, serta penyerahan dokumen kependudukan secara simbolis kepada 12 warga yang telah menyelesaikan pengurusan dokumen seperti KTP dan akta kelahiran.

Encun menambahkan, keberadaan stand “AA Lapor Bupati” juga membuka ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi, keluhan, maupun masukan langsung terkait program pembangunan dan pelayanan publik. “Hal ini membuktikan bahwa pemerintah daerah benar-benar mendengar dan menindaklanjuti suara masyarakat,” ungkapnya.

Menurut Encun, pelaksanaan Botram di Cibitung bukan hanya untuk warga kecamatan setempat, tetapi juga terbuka bagi masyarakat dari wilayah lain di Kabupaten Bekasi. Ia berharap, ke depan layanan yang tersedia bisa semakin lengkap sesuai kebutuhan masyarakat.

“Alhamdulillah, Botram sudah tiga tahun berjalan dan animo masyarakat selalu tinggi. Ini membuktikan program ini sangat dibutuhkan. Kami berharap dengan dukungan pemerintah daerah, pelaksanaan Botram bisa lebih sering dilakukan dan jenis layanannya semakin banyak,” pungkasnya.

Kegiatan Botram Kecamatan Cibitung berlangsung meriah dengan partisipasi aktif masyarakat yang memanfaatkan pelayanan, sekaligus menjadikannya sebagai ruang kebersamaan antara pemerintah dan warga. (TS)

0 Komen