post image

Setelah Pemilu, Kabupaten Bekasi Bersiap Menghadapi Dua Event Besar

Cikarang (Bintang Save) - Setelah perelatan Pemilu 2024, Kabupaten Bekasi kini bersiap menghadapi event selanjutnya yang tidak kalah penting, yakni Pilkada dan terdekat adalah penyelenggaraan MTQ ke-38 Tingkat Jawa Barat pada 28 April 2024. 

Hal itu, diungkapkan oleh Pj. Bupati Bekasi Dani Ramdan, MT pada acara Halal bi Halal Idulfitri 1445 H/ 2024 M tingkat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi, di Gd. Wibawa Mukti, Komplek Plaza Pemda Bekasi, Selasa (16/4) pagi.

"Agenda kita kedepan cukup menantang, khususnya Pilkada seiring dengan pemilihan gubernur (Pilgub). Semoga apa yang kita lakukan pada Pemilu bisa dipertahankan, meski tantangan lokalitasnya pasti lebih tinggi," kata Dani di hadapan seluruh unsur Forkopimda dan tamu undangan yang hadir. 

Di sisi lain, Dani mengingatkan pentingnya untuk meningkatkan sinergitas dalam menyongsong event terdekat, yaitu MTQ ke-38 tingkat Jawa Barat. 

Untuk diketahui, dalam perhelatan MTQ kali ini Kabupaten Bekasi menjadi tuan rumahnya setelah penantian selama 36 tahun. "Maka dari itu, kita berharap penyelenggaraannya lebih meriah, bermakna, dan membangun membumikan semangat Al-quran di Kabupaten Bekasi," ungkapnya. 

Menurut Dani, ada 4 target kesuksesan yang ingin dicapai, yakni sukses penyelenggaraan. "Kita bisa mengajak masyarakat luas untuk menonton even MTQ ini sejak hari pertama. Jadi jangan hanya peserta yang menjadi penonton," ujarnya. 

Kedua, adalah sukses prestasi dengan target bisa menjadi juara umum. "Ketiga, ada sukses ekonomi. Tentunya pelaksanaan MTQ akan menghidupkan salah satunya sektor perhotelan. Tetapi kami juga ingin menggeliatkan transaksi UMKM dengan menggelar bazar produk UMKM. Peserta juga akan kita ajak berwisata industri," jelas Dani. 

Terakhir, adalah sukses administrasi. Hal ini terkait pelaporan pasca acara. Tentunya ini (even-even yang ada kedepannya-red) adalah momentum untuk menunjukkan bahwa jati diri kehidupan beragama dan bermasyarakat di Kabupaten Bekasi tetap dipegang teguh," imbuhnya.  

Demi kesuksesan-kesuksesan tersebut, Dani mendorong para tokoh agama dan masyarakat, serta jajaran kewilayahan (kepala desa, lurah, dan camat) untuk dapat berkontribusi maksimal. 

"Terakhir, saya ingin mengucapkan apresiasi kepada seluruh unsur Forkopimda atas kontribusinya mulai dari penyelenggaraan Pemilu sampai Idulfitri, kita semua bisa bersepakat menjaga situasi di Kabupaten Bekasi agar tetap kondusif," kata Dani mamungkasi sambutannya. 

Ketua DPRD Kabupaten Bekasi, BN. Holik Qodratullah mengajak peserta acara untuk memanfaatkan momentum Idulfitri agar lebih menguatkan sinergitas dan soliditas antar pemangku kepentingan. 

"Tentunya saya mengucapkan minal aidin walfaizin; mohon maaf lahir dan batin. Mudah- mudahan dengan ini kita saling berjabat erat yang Insya Allah mendapat kemulyaan dan meningkatkan derajat kita di sisi Allah SWT," ucapnya. 

Harapan yang sama, disampaikan pula oleh Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Benediktus Twedi Aditya Bennyahdi. Dirinya berharap, setelah Ramadan kita semua bisa menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya.

"Terima kasih kepada Forkopimda. Alhamdulillah, operasi ketupat situasinya kondusif, malam takbiran lancar dan aman. Kemudian berkat patroli hasil kolaborasi TNI, Polri, dan Pemda Kabupaten Bekasi arus mudik pun berjalan lancar," ungkapnya. 

Sementara itu, Dandim 0509/ Kabupaten Bekasi Letkol Inf. Danang Waluyo juga ikut mengingatkan terkait banyaknya event besar di Kabupaten Bekasi, seperti Pilkada. "Mudah-mudahan (pelaksanaannya) bisa berlangsung lebih baik, aman dan kondusif," harapnya. 

Sekadar informasi tambahan, acara Halalbihalal ini dihadiri oleh seluruh unsur Forkopimda, Kepala Kejari Kabupaten Bekasi Dwi Astuti Beniyati, Ketua Pengadilan Negeri Cikarang Hendri Agustian, Kakanwil Kementerian Agama Kabupaten Bekasi H. Sobirin, Camat dan Kepala Desa se-Kabupaten Bekasi, serta perwakilan BPD se-Kabupaten Bekasi. 

Nampak pula Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Bekasi KH. Atok Romli, Ketua MUI Kabupaten Bekasi KH. Madrais Hajar, tokoh masyarakat dan budaya, perwakilan tokoh lintas agama, serta para mantan Bupati dan Wakil Bupati Bekasi. 

Sedangkan untuk tausiyah keagamaan pada acara ini disampaikan oleh Ketua Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bekasi, Prof Mahmud. Kegiatan diakhiri dengan ramah tamah seluruh peserta yang hadir. (Ccp)

0 Komen