LSM MPI Gelar Aksi di Kantor Pengelola MM2100
Bekasi, bintang-save.com - LSM Masyarakat Peduli Investor (MPI) melakukan aksi damai di depan kantor pengelola Kawasan MM2100, di Jl. Sumatera No.1 Blok C, Desa Gandasari, Kecamatan Cikarang Barat, Senin (19/8/2024) pagi.
Ketua LSM MPI Dr. H. Anwar Musyadad, SH, MH., mengecam sikap pasif pihak MM2100 terhadap aksi ini. Dia mengatakan, ada beberapa yang menjadi tuntutan. "Pertama, terkait serapan tenaga kerja. Kedua, kesempatan berusaha, dan juga CSR," katanya.
Menurutnya, selama ini masyarakat sekitar tidak pernah diakomodir oleh perusahaan. "Seperti yang sama-sama kita ketahui, hari ini kita melakukan aksi untuk menuntut beberapa item. Namun tidak direspon oleh pihak pengelola, hal itu menunjukkan bahwa pihak MM2100 telah ditutup mata hatinya," ujar dia.
Sehingga, dikatakan Anwar Musyadad, hal itu menyengsarakan masyarakat sekitar. "Yang mana ada oknum pimpinan telah melakukan perbuatan merugikan masyarakat bekasi," ucapnya.
Lebih lanjut, dijelaskan Anwar, bahwa pihak pengelola telah merugikan masyarakat dengan menutup kesempatan berusaha, dan kesempatan bekerja. Terutama yang ada di sekitar kawasan MM2100.
"Parahnya, mereka melakukan rekrutmen tenaga kerja dari luar Bekasi. Warga Bekasi sendiri, jangankan untuk mendapat pekerjaan, (memperoleh) info lowongan saja sulit," imbuhnya.
Dirinya juga mengeluhkan tidak diresponnya aspirasi masayarakat oleh pihak pengelolah MM2100. "Seperti yang kita lihat, mereka (MM2100,red) tidak peduli dengan aspirasi masyarakat yang diwakili oleh masing-masing kecamatan. Terkait tuntutan, ada 7 point, salah satu di antaranya terkait CSR. Itu hak masyarakat lingkungan sekitar perusahaan. Dan itu bentuk tanggung jawab perusahaan akibat dampak yang dihasilkan dari aktifitas. Itu ada dalam undang-undang penanaman modal dan pendirian badan usaha," jelasnya.
Anwar juga menganggap telah terjadi diskrimasi yang dilakukan oleh pihak MM2100. "Hampir semua perusahaan yang sudah kita surati menolak. Penolakannya pun seperti sudah terstruktur, masif, dan sistemik. Karena yang tolak hanya surat dari warga sini. Apabila hari ini tidak mendapatkan hasil, kami akan melakukan aksi lagi dengan masa yang lebih besar, atau melakuakn door to door ke perusahaan-perusahaan di MM2100," pungkasnya.
Aksi sempat diwarnai kericuhan saling mendorong antara masa dan petugas security. Namun dapat direda oleh pihak kepolisian. Sempat terjadi pemblokiran di jalan-jalan alternative yang masuk ke kawasan. (Ccp/red)
0 Komen