post image

Promosikan Destinasi Wisata, Dispar Gelar Talkshow Bersama Pegiat Pariwisata di Kawung Tilu

Cikarang Timur (Bintang Save) - Pj. Bupati Bekasi, H. Dani Ramdan menghadiri acara bertajuk Live Talkshow "Ngobras Ni Yee" (Ngobrol Asyik Bareng Kang Dani) yang diselenggarakan Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Bekasi, di Aula Wisata Kawung Tilu Bojong Rangkas, Jl. Kp. Ciranggon, Desa Cipayung, Kecamatan Cikarang Timur, Jumat (26/7) siang. 

Beragam komunitas, pelaku ekonomi kreatif, akademisi, pegiat media sosial, dan tokoh masyarakat serta budaya turut hadir memberikan masukan dalam upaya pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Bekasi. 

Suasana pun semakin asyik karena Dinas Pariwisata melengkapinya dengan pemutaran film Dewa Dewi, garapan sutradara Amir Gumay dan dibintangi oleh Anneth Delliecia dan Diza Rafengga. 

Pj. Bupati Bekasi, H. Dani Ramdan mengungkapkan, bahwa sektor pariwisata di Kabupaten Bekasi sejatinya masih tertutup dengan "image" sebagai daerah industri. 

"Padahal, (di daerah lain-red) sektor wisata sudah menjadi lokomotif ekonomi saat ini, karena pengembangannya cenderung lebih mudah. Bandingkan dengan kawasan industri yang pasti butuh modal triliunan rupiah," kata Dani dalam sambutannya. 

Sedangkan di sektor wisata, menurutnya, rakyat kecil sampai pemodal besar bisa berpartisipasi di di dalamnya. "Bahkan, daerah yang tidak punya objek wisata pun bisa disulap. Misalnya Gunung Kidul. Daerah yang tandus, dan tingkat kemiskinannya juga tinggi. Tetapi lihat sekarang, jadi alternatif (destinasi wisata) setelah Yogya karena ada puluhan tempat wisata yang unik-unik," ungkapnya. 

Dani membandingkan dengan Kabupaten Bekasi yang memang keberadaan wisata alamnya terbatas. "Kita tidak punya gunung, pantainya juga cenderung tercemar," ucapnya.  

Tetapi, lanjut Dani, ada satu potensi lain, bahwa industri juga bisa menjadi objek wisata. "Untuk itu (wisata industri), kita adalah perintis. Dan ini bisa kita link-kan dengan desa wisata seperti Kawung Tilu," jelasnya.  

Oleh karena itu lah, Dinas Pariwisata Kabupaten Bekasi pada hari ini menggelar kegiatan di tempat wisata Kawung Tilu, yakni dengan maksud untuk lebih mengenalkan destinasi wisata yang ada di Kabupaten Bekasi. 

"Pada dasarnya, tujuan terselenggaranya acara ini adalah, karena pemerintah ingin menumbuhkan keterlibatan masyarakat terhadap potensi kepariwisataan di Kebupaten Bekasi. Diharapkan pula, adanya multiplier effect yang hadir dari kegiatan ini," ujar Kepala Dinas Pariwisata, Iyan Priyatna. 

Maka dari itu, menurut Iyan, model kegiatan seperti ini diharapkan bisa berlangsung juga di tempat-tempat wisata lainnya. "Dengan demikian, publik akan semakin teredukasi. Jadi tahu tentang destinasi wisata di Kabupaten Bekasi," terangnya. 

Lebih jauh, Kepala Bidang Pemasaran Nunung Nur'aeni menegaskan, bahwa digelarnya kegiatan ini di Kawung Tilu adalah untuk bertukar pikiran antara pemerintah dengan para pegiat pariwisata, akademisi, pelaku ekonomi kreaif, pengusaha perhotelan, travel dan lain-lain. 

"Kami mengharapkan (dari kegiatan ini-red) ada ide dan gagasan yang muncul sebagai pencerahan tentang masing-masing peran yang harus dilakukan dalam kerangka pengembangan sektor kepariwisataan di Kabupaten Bekasi," ungkapnya. 

Karena itu, diharapkan ada keselarasan pemikiran antara pemerintah dengan pegiat pariwisata. "Kegiatan diskusi semacam ini biasanya diselenggarakan di hotel. Tetapi kali ini (dilakukan) di tempat wisata. Sebab kami ingin menunjukkan, bahwa pemerintah itu hadir (dalam pengembangan sektor pariwisata)," katanya. 

Sementara itu, terkait pemutaran film Dewa Dewi, dijelaskan Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Yudia Yuswandi sebagai upaya keberlanjutan yang dilakukan Pemerintah Daerah dalam mempromosikan destinasi wisata di Kabupaten Bekasi. 

"Di dalam film ini kan ada objek wisata yang diperkenalkan secara visual. Sehingga, audience tahu bahwa Kabupaten Bekasi itu kaya akan objek wisata. Seperti wisata alam, wisata industri, dan wisata belanja," terangnya. 

Hadir sebagai narasumber dalam diskusi tersebut, yakni pelaku ekonomi kreatif Aditya Gumay, dan 
Dosen Hospitality and Tourism Business President University Prof. DR. Ir. Farida Komalasari. (ADV)

0 Komen